-->

Sabtu, 18 Januari 2014

Perlindungan terhadap Sambaran Petir...!!!!

Sobat BACA INI pasti sering melihat keajaiban alam yang salah satunya PETIR, Kali ini saya akan membagikan tips menghindari sambaran petir, sebelum saya membagi tipsnya saya akan menjelaskan apa itu petir.
Petir, kilat, atau halilintar adalah gejala alam yang biasanya muncul pada musim hujan di saat langit memunculkan kilatan cahaya sesaat yang menyilaukan. Beberapa saat kemudian disusul dengan suara menggelegar yang disebut guruh. Perbedaan waktu kemunculan ini disebabkan adanya perbedaan antara kecepatan suara dan kecepatan cahaya.
Petir merupakan gejala alam yang bisa kita analogikan dengan sebuah kondensator raksasa, dimana lempeng pertama adalah awan (bisa lempeng negatif atau lempeng positif) dan lempeng kedua adalah bumi (dianggap netral). Seperti yang sudah diketahui kapasitor adalah sebuah komponen pasif pada rangkaian listrik yang bisa menyimpan energi sesaat (energy storage). Petir juga dapat terjadi dari awan ke awan (intercloud), dimana salah satu awan bermuatan negatif dan awan lainnya bermuatan positif.
Petir terjadi karena ada perbedaan potensial antara awan dan bumi atau dengan awan lainnya. Proses terjadinya muatan pada awan karena dia bergerak terus menerus secara teratur, dan selama pergerakannya dia akan berinteraksi dengan awan lainnya sehingga muatan negatif akan berkumpul pada salah satu sisi (atas atau bawah), sedangkan muatan positif berkumpul pada sisi sebaliknya. Jika perbedaan potensial antara awan dan bumi cukup besar, maka akan terjadi pembuangan muatan negatif (elektron) dari awan ke bumi atau sebaliknya untuk mencapai kesetimbangan. Pada proses pembuangan muatan ini, media yang dilalui elektron adalah udara. Pada saat elektron mampu menembus ambang batas isolasi udara inilah terjadi ledakan suara. Petir lebih sering terjadi pada musim hujan, karena pada keadaan tersebut udara mengandung kadar air yang lebih tinggi sehingga daya isolasinya turun dan arus lebih mudah mengalir. Karena ada awan bermuatan negatif dan awan bermuatan positif, maka petir juga bisa terjadi antar awan yang berbeda muatan.

Tips & Trik untuk menghindari sambaran Petir apabila kita berada di luar rumah atau terperangkap dalam badai petir :
  • Berlarilah ke arah bangunan yang aman atau kendaraan yang tertutup ketika Anda mendengar guntur, melihat kilat atau melihat awan gelap yang mambawa unsur petir. Tinggal di dalam sampai 30 menit setelah Anda mendengar gemuruh atau ledakan terakhir. Jangan berlindung di bawah pohon sebab pohon bisa menjadi pintu masuk sambaran petir dan arus petir membelok di sisi bawah mencari saluran yang lebih elektris karena telah banyak korban akibat bernaung di bawah pohon dan tersambar petir.
  • Sebuah kendaraan dikatakan aman apabila kendaraan tersebut tertutup sepenuhnya dan berlapis dengan atap logam setiap kendaraan, minivan, bus, truk, dll. Sementara di dalam kendaraan yang aman, tidak menggunakan perangkat elektronik seperti komunikasi radio selama badai. Jika Anda terjebak dalam badai perlambatlah kendaraan anda dan mengendarailah secara hati-hati dan Jika memungkinkan segeralah mencari tempat berlindung Hingga badai selesai.
  • Jika berada dalam rumah hindari posisi yang dekat dengan kontak listrik. Menjauhlah dari lokasi yang berair atau tanah yang basah, serta jauhi pintu, dan jendela.
  • Matikan dan cabut kabel power dari stop kontak listrik semua barang elektronik yang Anda miliki, seperti televisi, radio dan komputer untuk mengurangi resiko tersambar petir
  • Jauhi telepon. Jika kamu terpaksa menghubungi seseorang, gunakan telepon genggam. Jika petir menyambar jaringan telepon, arus listrik petir akan melewati setiap sambungan telepon yang sangat potensial menyengatmu jika kamu memegang telepon.
  • Jauhi pipa saluran air (bath tub, shower). Petir memiliki kemampuan menyambar rumah atau dekat rumah dan arus listrik dapat merambat lewat pipa logam saluran air.
  • Gunakan sandal rumah dari karet (sandal jepit) atau usahakan memakai kaos kaki yang kering, sebagai upaya ‘memisahkan’ tubuh kita dari tanah
Manusia selalu mencoba untuk menjinakkan keganasan alam, salah satunya adalah bahaya sambaran petir. Ada beberapa metode untuk melindungi diri dan lingkungan dari sambaran petir. Metode yang paling sederhana tapi sangat efektif adalah metode Sangkar Faraday. Yaitu dengan melindungi area yang hendak diamankan dengan melingkupinya memakai konduktor yang dihubungkan dengan pembumian dan jangan lupa mendengarkan informasi cuaca merupakan hal penting yang harus diperhatikan.

Dari berbagai sumber 
Comments
0 Comments

0 komentar:

Posting Komentar